
Departemen Survei Narkoba Teluk Kuantan (Satresnarkoba) Polisi Distrik Kuansing berhasil mengungkapkan 15 kasus narkoba pada Januari 2025 pada Januari 2025. We have ensured 21 suspects, 17 of which have encountered dealers, 4 of which are users, “KUANSING POLICE POLICE POLICE AKBP Angga Angga Angga Angga Angga Anggba Angga Angga Angga Angba a angba angba angba angga herlambang Herlambang Herlambang Herlambang Herlambang Herlambang Herlambang Herlambang Herlambang via Kasat Narkotika, AKP Novris H Simanjuntak, Jumat (1/ 31/2025).
Di antara 15 kasus yang disediakan oleh Novris, sebanyak 138 gram bukti metamfetamin diduga menggunakan jenis anestesi. Lalu ada dua item yang mencurigai bahwa mereka juga diperbaiki.
Di pagi hari pada hari Jumat (1/31/2025), polisi di Kuni juga menghancurkan bukti anestesi. Penghancuran bukti adalah hasil dari pengungkapan baru -baru ini dari dua kasus anestesi.
“Bukti yang dihancurkan adalah anestesi metamfetamin, dengan berat bersih 63,39 gram dan 13,74 gram.”
Meskipun Wakil Direktur Polisi Kompol Novaldi menambahkan bahwa polisi di wilayah Kuansing tidak akan menyediakan ruang untuk ruang perdagangan narkoba Kabupaten Kuansing.
Polisi dan nilai -nilai di daerah Kuansing akan terus meningkatkan patroli, mengawasi dan departemen penegak hukum untuk pelaku yang menyalahgunakan anestesi.
Wakil Direktur Polisi mengatakan: “Kami benar -benar berkomitmen untuk menghilangkan perdagangan narkoba Kujin. Kami juga mengundang masyarakat untuk memainkan peran aktif dalam memberikan informasi terkait perdagangan narkoba untuk mencegah dan memindahkan yang terbaik.”
Penghancuran bukti yang dipimpin oleh Direktur Polisi Kunchi diwakili oleh Wakil Direktur Kompol Novaldi. Orang yang bertanggung jawab atas II LaPas B Bay, Kuantan Wiwid Feryanto Rahadian, Pengadilan Distrik Kuantan Teluk, Kantor Jaksa Penuntut, Dinkes dan banyak polisi Kuansing.