Bogor – Hari Pertahanan merupakan momen penting untuk menegaskan kembali komitmen menjaga dan memperkuat persatuan bangsa Indonesia
Hal tersebut disampaikan Danrem 061/Sk Brigjen TNI Faisol Izuddin Karimi (SE) saat membacakan pidato Presiden RI pada upacara peringatan Hari Pertahanan ke-76 Tahun 2024 yang digelar di Lapangan Makorem 061/Sk, Kamis. tanggal 19.
Lebih lanjut ditegaskan bahwa setiap orang mempunyai peranan penting dalam kehidupan bangsa dan negara, dalam rangka bela negara terdapat lima nilai dasar bela negara, yaitu cinta tanah air, bangsa, dan nasional. kesadaran. Iman, rela berkorban, dan kemampuan awal bela negara. Ini membentuk dasar kekuatan mental dan fisik.
Tema Hari Bela Negara ke-76 tahun 2024 adalah “Gerakan Pertahanan Indonesia Maju”. Tema tersebut bermakna bahwa kita semua warga negara Indonesia harus terus memajukan pertahanan negara dan memberikan kontribusi yang berarti dalam segala aspek kehidupan untuk mencapai Indonesia maju. Kontribusi nyata kita juga harus tercermin dalam segala aspek seperti ideologi, politik, ekonomi, dan masyarakat.
Harus diakui bahwa perkembangan lingkungan strategis dan geopolitik saat ini menjadi semakin kompleks dan mungkin berdampak signifikan terhadap keamanan global. Ketegangan antar negara, perubahan aliansi, dan meningkatnya persaingan untuk menguasai sumber daya strategis menciptakan ketidakpastian. Selain itu, konflik regional, perang dunia maya, perubahan iklim dan isu-isu lainnya juga mempengaruhi keamanan internasional. Oleh karena itu, perlu adanya antisipasi, penyesuaian, pemutakhiran kebijakan pertahanan dan penerapan strategi pertahanan yang tepat. Hal inilah yang menjadi tantangan yang dihadapi dalam rangka penerapan Sistem Pertahanan Keamanan Nasional (Sishankamrata). Sishankamrata merupakan strategi pertahanan terbaik karena Indonesia memiliki jumlah penduduk yang unggul dan kepulauan yang luas.
Dalam konteks ini, Kementerian Pertahanan melaksanakan program Pembinaan Kesadaran Pertahanan (PKBN). Kampanye PKBN ini merupakan bagian dari upaya melakukan revolusi spiritual melalui pembangunan karakter bangsa dalam pendidikan, masyarakat dan pekerjaan. Hal ini sejalan dengan Asta Cita 8 (delapan) Kabinet Merah Putih, yaitu memperkuat ideologi Pancasila dan memperkuat pembangunan sumber daya manusia untuk mencapai Indonesia Emas 2045. Hadapi berbagai tantangan dalam situasi tersebut. Patriotisme adalah negara yang warga negaranya mempunyai nilai-nilai dasar patriotisme seperti cinta tanah air, mempunyai kesadaran nasional, meyakini Pancasila sebagai ideologi negara, dan memiliki kemampuan awal bela negara.
Upacara di Makorem 061/Sk berlangsung sederhana dan khidmat, dihadiri juga oleh para Ketua Kasrem 061/Sk, Korem dan Dan/Ka Satbalak, serta prajurit dan PNS Korem 061/Sk.
Eris/Hera